Enter your keyword

Program Sarjana Arsitektur dirancang untuk membekali lulusan dengan pengetahuan dan keterampilan dasar yang mempersiapkan mereka untuk memasuki praktik profesional di bidang desain, produksi dan pengelolaan lingkungan binaan dan/atau untuk mengikuti pelatihan dan pendidikan arsitektur tingkat lanjut.

Periode Penerimaan:
Setiap Agustus

Jalur Penerimaan:
SNBP, SNBT, Seleksi Mandiri-ITB, Jalur Internasional

Durasi Belajar:
4 tahun

Total SKS:
Minimal 144 SKS

Kampus:
Ganesha 

Apa Keunggulan dan Prospek Kerjanya?

Telah terakreditasi internasional (KAAB) dan predikat Unggul dari akreditasi nasional (BAN-PT).

Akreditasi nasional dan internasional merupakan cermin dari kualitas pembelajaran yang diterapkan dalam menghasilkan lulusan calon arsitek yang kompeten.

Staf pengajar dan alumni yang mumpuni

Kami memiliki para pengajar yang kompeten yang sebagian diantaranya merupakan arsitek yang mumpuni dalam bidangnya, termasuk para alumni yang tersebar sebagai profesional di sektor swasta, BUMN, instansi pemerintah.

Prospek kerja yang luas

Peluang kerja lulusan dalam sektor arsitektur dan industri konstruksi sangat luas. Mulai dari arsitek (setelah memenuhi persyaratan pendidikan minimal 5 tahun, magang dan lulus Uji Kompetensi), praktisi dalam sektor pembangunan dan industri konstruksi, serta sektor industri kreatif yang berkembang pesat saat ini.

Tujuan Pendidikan

1.

Menyiapkan lulusan yang siap menjadi asisten mula arsitek

2.

Menyiapkan lulusan yang siap menempuh pendidikan lanjutan jenjang Magister Arsitektur Profesional atau bidang lainnya.

3.

Menyiapkan lulusan yang mampu menyelesaikan masalah lokal dengan wawasan global secara kolaboratif, lintas disiplin, terintegrasi dan berbasis teknologi mutakhir dalam perancangan arsitektur dan lingkungan binaan.

Struktur Kurikulum (2023)

TAHAP PERSIAPAN BERSAMA

Pengetahuan dasar dan prinsipil.

Semester 1

Mata Kuliah Wajib:
Matematika IA (4)
Fisika IB (3)
Kimia B (4)
Dasar-dasar Perencanaan dan Perancangan (3)
Pengenalan Komputasi (3)

Semester 2

Mata Kuliah Wajib:
Matematika II A (4)
Fisika IIB (3)
Olahraga (2)
Teknik Komunikasi dan Presentasi (3)
Pengantar Rekayasa dan Desain (3)
Bahasa Inggris (2)
Tata Tulis Ilmiah (2)

DASAR-DASAR PERANCANGAN ARSITEKTUR

Pengetahuan dan keterampilan dasar perancangan arsitektur

Semester 3

Mata Kuliah Wajib:
Studio Perancangan Arsitektur I (6 sks)
Workshop Perancangan Struktur dan Konstruksi I (3 sks)
Teori dan Metode Perancangan Arsitektur (3 sks)
Sejarah dan Tradisi Arsitektur Indonesia (3 sks)

Semester 4

Mata Kuliah Wajib:
Studio Perancangan Arsitektur II (6 sks)
Workshop Komputasi dan Algoritma Arsitektur (3 sks)
Workshop Perancangan Struktur dan Konstruksi 2 (3 sks)
Sejarah dan Tradisi Arsitektur Dunia (3 sks)

PERANCANGAN BANGUNAN LANJUT

Melatih perancangan dengan isu-isu perancangan, teknologi, sosial, dan budaya.

Semester 5

Mata Kuliah Wajib:
Studio Perancangan Arsitektur III (6 sks)
Workshop Perencanaan dan Perancangan Tapak (3 sks)
Workshop Sistem Bangunan Berkelanjutan (3 sks)
Masyarakat dan Perumahan (3 sks)

Semester 6

Mata Kuliah Wajib:
Studio Perancangan Arsitektur IV (6 sks)
Kerja Praktek (3 sks)
Permukiman Berkelanjutan (3 sks)

PERANCANGAN ARSITEKTUR KOMPREHENSIF

Perancangan arsitektur secara komprehensif dan multi-dimensi

Semester 7

Mata Kuliah Wajib:
Studio Perancangan Arsitektur V (6 sks)
Persiapan Tugas Akhir (3 sks)
Arsitektur Kota (3 sks)
Manajemen Proyek (3 sks)

Semester 8

Mata Kuliah Wajib:
Tugas Akhir (8 sks)
Agama dan Etika (2 sks)
Pancasila dan Kewarganegaraan (2 sks)
Teori dan Kritik Arsitektur (3 sks)

DAFTAR MATA KULIAH PILIHAN
(Seluruh beban masing-masing mata kuliah sebesar 3 SKS)

  1. Pengantar BIM dalam Arsitektur
  2. Budaya Visual dalam Arsitektur
  3. Dokumentasi Arsitektur Bersejarah
  4. Apresiasi Seni dan Desain
  5. Kuliah Lapangan
  6. Topik Khusus (Tingkat 2)
  7. Analisis Pendekatan Perancangan/Bedah Karya Arsitektur
  8. Arsitektur Kontemporer
  9. Pendekatan Perilaku dalam Desain Arsitektur
  10. Topik Khusus (Tingkat 3)
  11. Prinsip Dasar Arsitektur Lanskap
  12. Arsitektur Hijau
  13. Arsitektur Kolonial
  14. Tipomorfologi Perumahan dan Permukiman
  15. Metode Generatif dan Optimasi dalam Proses Desain
  16. Pengantar Penelitian Arsitektur
  17. Arsitektur Modular dan Pabrikasi
  18. Arsitektur Islam
  19. Ekonomi Bangunan
  20. Kuliah Kerja Nyata (KKN)
  21. Placemaking dan Eksperimen Sosial
  22. Arsitektur Utopia
  23. Digital Fabrikasi
  24. Permukiman Masyarakat Berpenghasilan Rendah
  25. Pelestarian Arsitektur Bersejarah
  26. Topik Khusus (Tingkat 4)
  27. Arsitektur Tanggap Bencana
  28. Partisipasi Masyarakat dalam Perencanaan dan Perancangan Perumahan
  29. Perumahan yang Terpadu
  30. Seminar Penelitian

PROSEDUR DAN SOP

  1. Prosedur Studio dan Workshop
  2. Prosedur Perkuliahan
  3. Prosedur Pengumpulan Tugas
  4. Prosedur Ujian
  5. Prosedur Penggunaan Laser Cut

TEMPLATE

  1. Template Laser Cut
  2. Template Gambar (KOP) untuk semua gambar kecuali AR-4099 (Tugas Akhir) dan Studio Desain S2
  3. Template Gambar (KOP) AR-4099 (Tugas Akhir)

 

Standar Penggambaran; berisi standar- standar, jenis kandungan informasi dan lainnya yang dijadikan acuan dalam tugas- tugas studio dan workshop. Standar ini terdiri dari:

  1. Standar informasi pada gambar
  2. Standar penggambaran CAD

 

Manual Kesehatan, Keselamatan Bangunan; berisi standar- standar berkaitan dengan bangunan sehat, keamanan terhadap kebakaran, barrier-free design, sarana penyelamatan. Manual ini terdiri dari

  1. Manual Desain Sistem Keamanan Pada Bangunan
  2. Manual Sarana Penyelamatan Jiwa Pada Bangunan
  3. Manual Desain Bangunan Sehat
  4. Manual Desain Bangunan Inklusif

Karir dan Keanggotaan Profesional

159 - 5 Achievement PWK

Kesempatan Berkarir

Lulusan dengan gelar Sarjana Arsitektur (S.Ars) memenuhi syarat untuk bekerja sebagai staf arsitektur di firma atau konsultan desain arsitektur, kontraktor, atau Developer. Lulusan Sarjana Arsitektur juga dapat menjadi Arsitek profesional dengan melanjutkan pendidikan melalui Program Profesi Arsitek (PPAr) atau Magister Arsitektur Alur Desain lalu mengikuti proses pemagangan dan uji kompetensi yang dilaksanakan oleh Dewan Arsitek Indonesia untuk mendapatkan Surat Tanda Registrasi Arsitek,

Selain menjadi arsitek, lulusan sarjana arsitektur juga dapat berkiprah di sektor pemerintah. Selain itu, saat ini, bidang pekerjaan di Industri kreatif juga sangat terbuka bagi lulusan sarjana Arsitektur, penegetahua yang didapatkan selama proses kuliah dapat diterapkan dalam berbagai bidang di industri kreatif.

Keanggotaan Profesional

Lulusan sarjana arsitektur memenuhi syarat untuk menjadi anggota Ikatan Alumni ITB (Ikatan Alumni/ IA ITB) dan mengajukan keanggotaan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI).

Ko dan Ekstra Kurikuler

Workshop

Kemahasiswaan

Beberapa program reguler yang ditunjuk sebagai bagian dari kegiatan kokurikuler di mana siswa terlibat dan mengembangkan soft skill mereka, termasuk: kepemimpinan, kerja tim, empati dan inisiatif, pemecahan masalah dunia nyata, dan lainnya. Program ini dirancang multi disiplin dan melibatkan berbagai pihak serta Himpunan Mahasiswa, Ikatan Mahasiswa Arsitektur – Gunadharma (IMA-G).

IMA-G juga secara reguler menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang sifatnya ekstrakurikuler seperti diskusi, seminar, workshop dan kegiatan lain yang menarik dan bermanfaat.

MBKM dan Program Pertukaran

5

Merdeka Belajar dan Pengalaman di Luar

Selain melalui mata kuliah wajib: Kerja Praktik, dalam rangka program MBKM (Merdeka Belajar kampus Merdeka), mahasiswa Sarjana Arsitektur berkesempatan mengikuti berbagai tawaran program baik yang sifatnya pertukaran pelajar (dalam dan luar negeri), maupun kegiatan-kegiatan di luar program studi, sebagai contoh:

  1. Program IISMA (Indonesian International Student Mobility Awards) dan OSE (Outbound Semester Exchange) untuk pertukaran pelajar ke luar negeri.
  2. Program Pertukaran Merdeka (PPM) untuk pertukaran pelajar dalam negeri.
  3. KKN Tematik yang dikoordinir oleh Direktorat Kemahasiswaan ITB.
  4. Program Magang di Industri
  5. dan beberapa program lainnya.

Beasiswa dan Keringanan Biaya

159-7

Beasiswa dan Keringanan Biaya

Sebagai mahasiswa ITB, ada beberapa skema beasiswa yang dapat diajukan, tentunya dengan ketentuan yang pada umumnya terkait dengan ekonomi dan kinerja akademik. Mahasiswa dapat mengajukan beasiswa yang dikelola oleh Direktorat Kemahasiswaan ITB.

Silakan hubungi Direktorat Kemahasiswaan untuk informasi lebih lanjut.

Selain beasiswa, ITB juga memiliki skema keringanan pembiayaan UKT melalui skema cicilan pembayaran. Silakan ikuti informasi terbaru dari Direktorat Kemahasiswaan ITB melalui kanal media sosial: Instagram @ditmawa.itb

Ketua Program Studi

AW

Ketua Program Sarjana Arsitektur:
Dr.-Ing. Andry Widyowijatnoko, S.T., M.T. 

Kontak

Program Studi Sarjana Arsitektur
SAPPK – ITB
Gedung Laboratorium Teknik (Labtek) IX-B
Jl. Ganesa 10, Bandung 40132, Indonesia
(022) 2504625 (p)

Brosur

Video Profil