Dalam periode Pembangunan menuju 100 tahun Indonesia Merdeka Bangsa Indonesia saat ini membutuhkan berbagai aspek yang strategis untuk maju lebih jauh. Kebutuhan tersebut termasuk pembangunan infrastruktur, pengembangan sumber daya manusia, keberlanjutan lingkungan, peningkatan daya saing ekonomi, dan pemberdayaan masyarakat.

Kebutuhan kerja pasar industri arsitektur di Indonesia melibatkan beberapa aspek dalam beberapa skala yang berbeda. Dalam kenyataannya lingkup dan aktivitas industri ini mencakup skala regional, nasional, dan lokal. Perkembangan pasar industri ini juga terkait dengan Revolusi industri 4.0 yang telah berdampak signifikan terhadap permintaan tenaga kerja yang kompeten di berbagai bidang arsitektur.

Pembentukan Program Profesi Arsitek (PPAr) tidak lepas dari kebutuhan pada ranah profesional/praktik arsitek di masyarakat dan industri yang selaras dengan standar pendidikan tinggi arsitektur secara internasional

Profil lulusan merupakan cerminan dari luaran lulusan yang menjadi tujuan Program Profesi Arsitek dalam mencapai kompetensi yang dikuasai pada tingkatnya sesuai dengan keunggulan Program Studi.

Program Profesi Arsitek (PPAr) ITB berfokus dalam mengasah kemampuan kerja seorang Arsitek Muda dengan turut mengembangkan perancangan yang inovatif dan berkelanjutan. Lulusan PPAr harus mampu mengembangkan inovasi desain yang teruji, baik oleh disiplin arsitektur maupun oleh multidisiplin pengetahuan terkait.

Keunggulan dari Pendidikan Profesi Arsitektur ITB adalah menekankan pada sustainability dan teknologi yang memperhatikan resiliensi dan kearifan lokal. Keunggulan tersebut sesuai dengan potensi yang dimiliki oleh ITB sebagai institusi akademik, keahlian dari staf pengajar, penelitian yang dihasilkan dan sarana prasarana termasuk fasilitas laboratoriumnya

Kebutuhan kerja bagi arsitek di pasar industri sangat tergantung pada berbagai faktor, di antaranya  kondisi ekonomi negara dan dunia, pertumbuhan pembangunan, dan tren arsitektur baik lokal maupun internasional. Kesempatan bekerja tidak hanya di Indonesia namun juga pada pasar regional  ASEAN juga dunia.