Jum’at, 19 September 2014 bertempat di Ruang Serba Guna, Gedung Labtek IX-A, Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK), SAPPK ITB menyelenggarakan Seminar Nasional dengan tema “Peran dan Pendidikan Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) di Era Desentralisasi dan Demokrasi”.
Hadir pada kegiatan tersebut antara lain Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat, Prof.Dr.Ir. Deny Juanda Puradimaja, DEA.; Direktur Pemerintahan Umum dan Otonomi Daerah – Bappenas, Drs. Wariki Sutikno, MA. Prof.Dr. B. Kombaitan, Wakil Dekan Bidang Sumberdaya, Dr.Ir. Denny Zulkaidi, MUP., Ketua Program Studi Sarjana PWK, Dr. Sri Maryati, ST, MIP., Ketua Program Studi Magister dan Doktor PWK, Dr. Wilmar A. Salim, ST, M.Reg.Dev., Tamu Undangan, Mahasiswa dan Dosen dilingkungan SAPPK.
Pembukaan Seminar Nasional diawali dengan laporan Ketua Pelaksana, Ir. Johnny Patta, MURP., dilanjutkan dengan sambutan disampaikan oleh Dekan SAPPK, Prof.Dr. B. Kombaitan.
Pembicara utama dalam seminar nasional tersebut adalah Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat, Prof.Dr.Ir. Deny Juanda Puradimaja, DEA., dan dilanjutkan presentasi dari Direktur Pemerintahan Umum dan Otonomi Daerah – Bappenas, Drs. Wariki Sutikno.
Diskusi paralel yang merupakan lanjutan dari acara seminar nasional tersebut terbagi dalam beberapa sub tema yang antara lain:
1. Penataan Ruang di Era Desentralisasi dan Demokrasi dengan moderator, Dr. Ir. Denny Zulkaidi, MUP.
2. Kebijakan Penataan Ruang di Era Desentralisasi dan Demokrasi dengan moderator, Teti Armiati Argo, Ir., MES, Ph.D.
3. Pengembangan Wilayah dan Infrastruktur di Era Desentralisasi dan Demokrasi I, Miming Miharja, ST., M.Sc.Eng., Ph.D.
4. Pembangunan Inklusif di Era Desentralisasi (edisi khusus JPWK), Elkana Catur, ST., MS.
5. Pengembangan Wilayah dan Infrastruktur di Era Desentralisasi dan Demokrasi II, Nurrohman Wijaya,ST, MT.
Acara selanjutnya adalah pembacaan hasil Diskusi Paralel yang kemudian dilanjutkan dengan diskusi/tanggapan dari hasil Diskusi Paralel.
Pelaksanaan kegiatan Seminar Nasional dengan tema “Peran dan Pendidikan Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) di Era Desentralisasi dan Demokrasi” ditutup dengan Penandatangan MOU antara Perencanaan Wilayah dan Kota (diwakili oleh JPWK), Asosiasi Sekolah Perencanaan Indonesia (ASPI) dan Ikatan Ahli Perencana (IAP).