Profil Program Studi

Program Sarjana dirancang untuk membekali lulusan dengan pengetahuan dasar, keterampilan dan sikap yang diperlukan sebagai perencana, menekankan pada kemampuan mereka untuk berpikir secara rasional, analitis, komprehensif, strategis, untuk mengembangkan alternatif solusi terbaik untuk masalah, yang secara teknis dapat dibenarkan, dapat diterima secara sosial, dan bertanggung jawab secara moral.

KESEMPATAN BERKARIR
Lulusan dengan gelar Sarjana Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota memenuhi syarat untuk bekerja sebagai perencana untuk dewan lokal dan regional, lembaga pemerintah, konsultan perencanaan, pengembang properti, lembaga penelitian, dan organisasi non-pemerintah.

KEANGGOTAAN PROFESIONAL
Lulusan gelar ini mungkin memenuhi syarat untuk menjadi anggota Ikatan Alumni ITB (Ikatan Alumni/ IA ITB) dan melamar keanggotaan untuk Ikatan Ahli Perencana Indonesia (Ikatan Ahli Perencana Indonesia).
/ IAP).

KURIKULUM
Untuk menjaga standar mutu dan kesesuaian di tingkat nasional maupun internasional, kurikulum sarjana dirancang dengan mengacu pada tingkat kompetensi yang ditetapkan oleh:

• Planning Accreditation Board (PAB), badan akreditasi untuk sekolah perencanaan yang diakui oleh Council for Higher Education Accreditation (CHEA) di Amerika Serikat
• Asosiasi Sekolah Tinggi Perencanaan (ACSP)
• Akkreditierungsagentur fur Studiengange der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften (ASIIN – Jerman)

KEGIATAN CO & TAMBAHAN KURIKULER
Beberapa program reguler yang ditunjuk sebagai bagian dari kegiatan ko & ekstrakurikuler di mana siswa terlibat dan mengembangkan soft skill mereka, termasuk: kepemimpinan, kerja tim, empati dan inisiatif, pemecahan masalah dunia nyata, dan lainnya. Program ini dirancang multi disiplin dan melibatkan berbagai pihak serta Himpunan Mahasiswa Pascasarjana (HMP).

Contoh program reguler adalah:

1. Perkemahan Musim Panas
2. Sekolah musim panas
3. Studio Bergabung Internasional International
4. Bergabunglah dengan bengkel

Profil Program Studi

Program Magister Perencanaan Wilayah dan Kota dirancang untuk mencapai tujuan sebagai berikut:

1. Untuk melatih praktisi profesional yang dilengkapi dengan up to date
   pengetahuan dan keterampilan analitis di bidang perencanaan kota dan wilayah.
2. Mengembangkan kapasitas para perencana, pengelola pembangunan, dan pengambil keputusan di tingkat pusat, daerah, dan daerah, serta membangun kemampuan berpikir analitis, terpadu, dan komprehensif.
3. Melatih praktisi akademik yang menguasai teori perencanaan, metode, dan sintesis, sehingga siap mendukung dan mengembangkan program pendidikan serupa di perguruan tinggi lain di Indonesia.
4. Untuk melatih peneliti di bidang perencanaan kota dan wilayah, yang
   unggul dalam identifikasi masalah, metodologi penelitian, analisis dan
   interpretasi, dan pengembangan solusi alternatif.

KESEMPATAN BERKARIR
Lulusan program ini mendapatkan pekerjaan di pemerintah pusat, daerah atau lokal dan organisasi pembangunan baik di sektor publik maupun swasta.

KEANGGOTAAN PROFESIONAL
Lulusan gelar ini mungkin memenuhi syarat untuk menjadi anggota Ikatan Ahli Perencana Indonesia (Ikatan Ahli Perencana Indonesia) dan Ikatan Alumni ITB (IA ITB).

KURIKULUM
Kurikulum program magister dibedakan menjadi 2 (dua) kategori:

1. Program Reguler, disampaikan dalam Bahasa Indonesia, dengan 5 (lima) bidang spesialisasi: Pengembangan Wilayah, Perencanaan Kota, Manajemen Kota, Infrastruktur dan Sistem Transportasi, dan Mitigasi Bencana.
2. Program International Double Degree, disampaikan dalam bahasa Inggris, dengan 2 (dua) bidang spesialisasi: A. Perencanaan Pembangunan dan Manajemen Infrastruktur, diselenggarakan bekerja sama dengan: Royal University of Groningen/RUG dan International Institute for geo-Information Science and Earth Observation/ITC in Belanda, dan Universitas Florida, AS. B. Pengembangan Wilayah dan Analisis Kebijakan, yang diselenggarakan bekerja sama dengan beberapa universitas di Jepang, yaitu: Universitas Keio, Universitas Ritsumeikan (Teknik dan Kebijakan).

KEGIATAN CO & TAMBAHAN KURIKULER
Beberapa program reguler yang ditunjuk untuk menjadi bagian dari kegiatan ko & ekstrakurikuler untuk mahasiswa magister di mana mahasiswa terlibat dan mengembangkan soft skill mereka, termasuk: kepemimpinan, kerja tim, empati dan inisiatif, pemecahan masalah dunia nyata dan lainnya. Program ini dirancang multi disiplin dan melibatkan berbagai pihak serta Himpunan Mahasiswa Sarjana (Himamarka).

Contoh program reguler adalah:

1. Perkemahan Musim Panas
2. Sekolah musim panas
3. Studio Bergabung Internasional International
4. Bergabunglah dengan bengkel

Anggota fakultas juga menawarkan kesempatan kepada Mahasiswa Magister untuk menjadi Teaching Assistant (TA) atau Research Assistant (RA) dengan syarat dan ketentuan tertentu.

Profil Program Studi

Program doktor menawarkan upaya akademik khusus di bidang perencanaan wilayah dan pedesaan, perencanaan dan desain kota, sistem infrastruktur wilayah dan perkotaan, serta perencanaan kebijakan dan manajemen pembangunan. Tujuan dari program ini adalah untuk mengembangkan keterampilan penelitian independen dan kemampuan untuk menghubungkan topik penelitian tertentu dengan kerangka pengetahuan yang luas di bidang disiplin yang relevan.

Kandidat doktor mengembangkan kapasitas untuk menciptakan pengetahuan dan mengkomunikasikan serta menyebarluaskannya kepada civitas akademika dan masyarakat umum. Siswa akan ditugaskan komite supervisi akademik dengan siapa mereka akan bekerja untuk melanjutkan penelitian mereka. Semua siswa diwajibkan untuk mengikuti ujian kualifikasi sebelum memulai penelitian mereka untuk doktoral
disertasi. Mahasiswa yang telah memperoleh status calon doktor dan
menyelesaikan disertasinya harus lulus ujian akhir dan disertasinya disetujui oleh panitia ujian.

KURIKULUM
Sejak tahun 2013, kurikulum program doktor dibagi menjadi 4 (empat) fase berturut-turut:

1. Tahap pertama: kursus (metodologi penelitian arsitektur, kolokium dan ujian kualifikasi atau persiapan (14 sks)
2. Tahap kedua: penulisan proposal (3 sks)
   Siswa diharuskan memiliki masa tinggal 12 bulan di kampus dan lulus ujian kualifikasi.
3. Tahap ketiga: penelitian dan penulisan disertasi (20 sks)
4. Tahap keempat: Ujian disertasi (3 sks)