Pada tanggal 8 Agustus-23 September 2022, telah berlangsung Pelatihan Jenjang Fungsional Perencana (JFP) Ahli Pertama selama tujuh minggu yang diselenggarakan oleh Magister Perencanaan Wilayah dan Kota, ITB dan bekerjasama dengan Pusat Pembinaan, Pendidikan, dan Pelatihan Perencana (Pusbindiklatren) Bappenas. Sebanyak 24 peserta yang berasal dari berbagai instansi berpartisipasi dalam pelatihan secara daring melalui platform teleconferencing Zoom. Pelatihan ini merupakan salah satu program pendidikan non-gelar yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam merencanakan pembangunan dan tata ruang secara komprehensif. Susunan tim pelaksana pelatihan tersebut, yaitu Nurrohman Wijaya, Ph.D. selaku koordinator pelatihan dan dibantu oleh para asisten, yaitu Diaz Ekaputra, S.T., Mirai Annabila Dien Muhammad, S.T., dan Martina Fitri Lestari, S.T., serta dibantu oleh tenaga pendukung, yaitu Jeane Rantung, S.E. dan Dra. Elyaningsih.

Gambar 1. Sesi Pembukaan Pelatihan JFP Ahli Pertama

            Materi yang disampaikan pada pelatihan ini terdiri dari 60% teori dan 40% pratktik. Sebagaimana materi mencakup aspek teknis perencanaan, spesifik ekonomi, spesifik sosial, spesifik spasial, dan studi kasus didalamnya, serta keterampilan penunjang untuk para peserta. Para peserta pun mendalami materi praktik melalui rangkaian kelas studio perencanaan. Pada sesi studio para peserta diarahkan untuk melalukan suatu kajian dengan teori dan metode yang telah diberikan oleh para pengajar dan narasumber pelatihan.

Gambar 2. Sesi Pengantar Pelatihan JFP Ahli Pertama

Pada hari terakhir pelatihan, para peserta yang terbagi menjadi beberapa kelompok melakukan presentasi hasil studio yang mengangkat salah satu topik, yaitu terkait aspek infrastruktur, ekonomi, fisik dan lingkungan, sosial kependudukan, dan tata kelola kelembagaan. Peserta pun menghasilkan artikel ilmiah berdasarkan topik yang dipilih dengan menyinggung Sustainable Development Goals (SDGs) dan kaitannya dengan situasi pasca pandemi COVID-19. Rangkaian acara pun ditutup dengan pengumuman tiga peserta terbaik berdasarkan hasil penilaian pelatihan secara keseluruhan, yaitu: 1) Ramadian Irvanizar dari Direktorat Regional III, Kementerian PPN/Bappenas, 2) Nurul Selen Azizah ASP dari Direktorat Sumber Daya Energi Mineral dan Pertambangan, Kementerian PPN/Bappenas, dan 3) Ridwan Handaruan dari Bappelitbangda Kabupaten Bandung Barat. Selain itu, juga terpilih peserta teraktif, yaitu: 1) Fredrik Sofyan Hutapea dari Direktorat Perencanaan Pendanaan Pembangunan, Kementerian PPN/Bappenas, 2) Hanifa Eka Ramadhyani dari Direktorat Politik dan Komunikasi, Bappenas, dan 3) Alve Hadika dari Biro Perencanaan Kemenko Marves.

Gambar 3. Sesi Penutupan Pelatihan JFP Ahli Pertama