Program Studi Arsitektur didukung oleh MBKM dan Program Penelitian dan Pengabdian Masyarakat menggandeng Pemerintah Kota Makassar untuk mengadakan Webinar dan Sayembara Desain terkait Penataan Pulau Lae-Lae berbasis Wisata Pantai dengan mengembangkan Arsitektur Tradisional Makassar.

Webinar diselenggarakan pada tanggal 23 September bertajuk Penataan Kawasan Pulau Lae-Lae Berbasis Wisata Pantai dengan pembicara Dr Naidah Naing (Tim Ahli Tata Ruang Kota Makassar), Dr Firmansyah, IALI., IAI. (Pengurus Nasional Ikatan Arsitek Lanskap Indonesia dan Pengajar arsitektur Institut Teknologi Bandung), Dr Idawarni Asmal (Staf Pengajar Arsitektur Universitas Hasanuddin), M Roem Rakhmat, Msi. (PLT Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar), dan Wiwik D Pratiwi, PhD. (Staf Pengajar Arsitektur ITB), acara ini dihadiri 290 peserta dari berbagai penjuru daerah dengan beragam latar belakang profesi (mahasiswa, dosen, praktisi, tokoh masyarakat, Penduduk dan Pemerintah Daerah) di Indonesia.

Sayembara dibuka untuk umum dan mahasiswa dengan target skala Nasional bekerja sama dengan Ikatan Arsitek Lanskap Indonesia Pusat dan Ikatan Arsitek Indonesia Chapter Sulawesi Selatan. Juri yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Ir Ramdhan Pomanto (Walikota Makassar), Dr Naidah Naing, Dr. Budi Faisal, Dian Heri Sofian, MT., IALI, dan Fahmyddin Tauhid, PhD., IAI. Pembukaan sayembara diselengarakan saat Webinar tanggal 23 September hingga 22 Oktober 2021. Pengumpulan Karya dilakukan pada tanggal 25 Oktober 2021. Dan diakhiri dengan pengumuman pemenang setelah penjurian langsung bersama Walikota Makassar pada tanggal 31 Oktober 2021.

Diharapkan ide segar dari penduduk dan kreativitas peserta serta keputusan juri menghasilkan yang terbaik untuk menyumbang ide positif, dalam usaha peningkatan Wisata berbasis Pantai di Pulau Lae-Lae yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi di Kota Makassar. (Dibya Kusyala, MT.)

Berikut Dokumentasinya: